Daya Tarik Wisata Religi Gua Maria Bukit Kanada

Tidak jauh dari Jakarta, ada Gua Maria di Bukit Kanada. Tempatnya di Lebak, Banten. Umat Katolik memilih tempat ini untuk beribadah dan ziarah.

Ini adalah tempat ibadah yang unik karena lingkungannya yang luas dan asri. Anda dapat melakukan ibadah dengan hati-hati dan khusyuk di tempat ini. Tempat yang cocok untuk retret adalah yang tenang dan damai.

Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Operasional

Gua Maria Kanada berlokasi di Jatimulya, Rangkasbitung, Lebak, Banten, Indonesia, 42315. Untuk mengunjungi dan beribadah di sini, pengunjung tidak perlu membayar biaya tiket masuk, tetapi mereka yang menggunakan kendaraan pribadi harus membayar parkir. Parkir ini secara resmi di kelola oleh kawasan Gua Maria di Bukit Kanada. Pengunjung hanya akan membayar satu kali parkir, tergantung pada jenis kendaraan mereka. Biaya parkir seharusnya tidak ada lagi.

Tempat wisata religius Gua Maria di Bukit Kanada buka sepanjang hari. Pengunjung dapat datang ke tempat ini kapan saja untuk beribadah, dan mereka juga dapat tinggal di sana selama malam untuk retret atau berdoa.

Daya Tarik Gua Maria

Sejak lama, gua Maria telah menjadi bagian dari kebiasaan umat Katolik untuk mengunjungi dan berdoa kepada Bunda Maria. Salah satu alasan mengapa gua ini menjadi tujuan ziarah adalah kisahnya yang menarik.

Di sebut “gua Maria” karena ada penampakan Bunda Maria di suatu gua di masa lalu. Di sebutkan bahwa Bunda Maria pernah menampakkan diri pada beberapa orang tertentu. Saat ini, lokasi gua Maria yang paling populer adalah di Lourdes, Prancis.

Latar belakang ini agak berbeda dari latar belakang keberadaan gua Maria di Indonesia, di mana ada hubungan sejarah yang kuat dengan perkembangan Gereja Katolik. Gua Maria di Kuningan, Gunung Kidul, dan Lembah Karmel di Cianjur adalah beberapa tempat populer di Indonesia. Gua Maria Kanada juga ada di Lebak, Banten.

Sejarah Gua Maria Bukit Kanada

Salah satu tempat wisata religius di Lebak, Banten adalah Gua Maria di Bukit Kanada. Katolik yang ingin berziarah dan berdoa selalu menyukai tempat ini. Lokasinya jauh dari pusat kota, sekitar 3 km dari Alun-Alun Rangkasbitung.

Wisata religi ini sudah ada sejak tahun 1988. Dengan dukungan dari berbagai pihak, umat Paroki Rangkasbitung memulainya. Salah satu bantuan yang dia terima berasal dari Koregasi Suster-Suster Fransiscan Sukabumi, yang saat itu berada di Sukabumi. Konstruksinya di mulai pada 1 Mei 1988. Sekitar tiga bulan kemudian, pembangunan rampung dengan peletakan batu pertama oleh Pastor Paroki.

Nama “Bukit Kanada” adalah akronim dari “Kampung Narimbang Dalam”, bukan berarti bahwa itu berada di Kanada. Tempat wisata ini hanya memiliki beberapa fasilitas sebelum menjadi sebesar sekarang. Untuk memuaskan pengunjung, fasilitas ibadah dan pendukung lainnya telah di perluas.

Aktivitas Wisata Gua Maria Bukit Kanada

Karena berada di pinggir jalan nasional, tempat ini tidak sulit di temukan. Setelah tiba, pengunjung dapat langsung masuk tanpa membayar tiket. Pengunjung yang membawa mobil dapat parkir di area parkir yang luas. Di hari libur, tempat ini selalu penuh dengan orang.

Begitu Anda masuk, Anda akan melihat penduduk sekitar berjualan lilin doa dan menyalakannya di tempat-tempat tertentu di area wisata.

Selain itu, ada banyak penunjuk arah di sekitar lokasi. Pengunjung dapat langsung ke Gua Maria untuk ibadah dan memiliki opsi lain untuk berkeliling ke pertokoan atau menghabiskan waktu singkat di agrowisata.

Fasilitas Gua Maria Bukit Kanada

Gua Maria di Bukit Kanada memiliki area parkir, toilet umum, dan gazebo peristirahatan yang memiliki stop kontak listrik. Selanjutnya ke fasilitas utamanya, yaitu kapel, aula pertemuan, dan rute ziarah dengan jalan setapak yang dirancang dengan baik. Fasilitas tambahan yang dapat diakses termasuk jalur khusus untuk orang dengan kursi roda dan bangku yang dapat dipinjam selama sesi berdoa.

Baca Juga :

***