Alun-Alun Surya Kencana – Di kawasan puncak Gunung Gede, ada alun-alun Surya Kencana. Hamparan bunga edelweiss adalah ciri khas dari tanah lapang ini. menempati setidaknya 50 hektar dan memiliki ketinggian 2750 Mdpl. Ini adalah lokasi camping dan pendakian favorit pendaki. Keasrian dan keindahan alam sekitarnya yang masih hidup dapat menghipnotis setiap orang yang berada di sana.
Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Operasional
Alun-Alun Surya Kencana berlokasi di Jl. Gunung Jati 1, Gede Pangrango, Kadudampit, Sukabumi, Jawa barat, Indonesia, 43153. Wisatawan harus mempersiapkan SIMAKSI sebelum mendaki. Tiket ini hanya berlaku untuk pendakian dua hari satu malam dan termasuk asuransi keselamatan pendaki. Adapun harga tiket mulai dari Rp 29 ribu untuk WNI dan Rp 340 ribu untuk WNA.
Saat musim kemarau tiba, alun-alun Surya Kencana biasanya di tutup. Ini di lakukan untuk mempertahankan kondisi dan kelestarian alamnya selama musim kering. Namun, pendakian ke Gunung Gede-Pangrango hanya dapat di lakukan pada jam tertentu. Pendaki yang berani mendaki di malam hari akan di kenakan denda.
Daya Tarik dan Aktivitas Wisata Alun-Alun Surya Kencana
Gunung Gede-Pangrango adalah salah satu gunung berapi yang masih aktif di wilayah Jawa Barat. Dengan ketinggian setidaknya 2.958 mdpl, ini adalah tempat yang bagus untuk pendakian. Memiliki berbagai pemandangan alam yang menakjubkan dan memiliki rute pendakian yang menantang. Itu termasuk Alun-Alun Surya Kencana. Area ini adalah padang sabana dengan ketinggian 2.750 mdpl dengan tanah lapang di dekat puncak Gunung Gede. Para pendaki sering menggunakannya sebagai tempat untuk berkemah.
Keindahannya yang luar biasa di sini adalah penyebabnya. Salah satu daya tarik Alun-Alun Surya Kencana adalah keragaman flora dan lanskap yang memukau. Pendakian Gunung Gede menjadi lebih berkesan berkat alun-alun yang menarik ini.
Menjadi Ikon Gunung Gede Pangrango
Ciri khas Gunung Gede-Pangrango adalah keberadaan Alun-Alun Surken. Kegiatan pendakian di sini sudah sangat terkait dengan pemandangan alamnya. tidak hanya untuk pendaki tetapi juga untuk penganut agama tertentu untuk berziarah. Untuk mendekatkan diri pada Yang Maha Kuasa, para santri biasanya melakukan ziarah.
Namun, alun-alun ini adalah tempat terbaik untuk berkemah bagi pendaki. Area ini tidak hanya luas, tetapi juga memiliki banyak sumber air alami. Terdapat telaga kecil di tengah alun-alun, berguna untuk keperluan sanitasi atau memasak. Pesona alam adalah alasan lain mengapa tempat ini sangat disukai. Semak edelweissnya selalu menarik perhatian. Pendaki dapat menikmati sunrise yang indah dari sini bahkan tanpa menyerang puncak. Hamparan Bimasakti akan terlihat jelas di langit pada malam hari, membuatnya lebih istimewa.
Savana Bulan Sabit
Savana Surken memiliki bentuk seperti bulan sabit ketika dilihat dari udara. Lokasinya mengikuti bentuk puncak Gunung Gede, persis di bawah kawah. Lahannya setidaknya memiliki luas 50 hektar.
Alun-Alun Surya Kencana berada di ketinggian 2.750 meter di atas permukaan laut. Tanaman edelweiss, daya tarik utama, tumbuh subur di ketinggian itu. Hamparan rumput hijau berseling semak edelweiss akan menyambut pendaki jika mereka datang pada saat musim yang tepat. Setiap orang ingin tinggal lebih lama di sini karena pemandangan yang indah ini.
Pada pagi hari, suhu udara dapat berkisar antara 5 dan 0 derajat Celcius. Saking dinginnya, embun akan mengkristal menjadi es dan menutupi rerumputan. Pemandangan indah ini hanya dapat dilihat pada dini hari di musim tertentu. Jika Anda ingin melihatnya secara langsung, kenakan pakaian hangat dan pastikan Anda sehat.
Sebagai bunga asli Indonesia, Edelweiss adalah jenis flora yang di lindungi. Bunga ini tidak boleh di petik sembarangan. Pendaki juga di larang membawa perlengkapan yang mengandung zat kimia, seperti sabun. Hal ini di sebabkan oleh kemungkinan residu dari bahan-bahan ini akan merusak flora yang ada di Alun-Alun Surya Kencana.
Gerbang Menuju Puncak
Satu-satunya cara untuk mencapai alun-alun alam ini adalah dengan naik. Terdapat setidaknya tiga rute yang dapat diakses, tetapi rute yang disarankan adalah Gunung Putri karena jalur pendakian dari Cibodas tidak melalui lokasi alun-alun ini. Namun, Jalur Selabintana terlalu sulit untuk pendaki pemula. Untuk sampai ke alun-alun melalui Jalur Gunung Putri butuh waktu sekitar tujuh hingga delapan jam, jika trekking tidak banyak berhenti. Jika jalannya santai, mungkin butuh waktu yang lebih lama.
Sebelum mencapai puncak jalur Gunung Putri, Anda akan menemukan Alun-Alun Suryakencana, juga dikenal sebagai Surken. Di sinilah pendaki biasanya beristirahat atau berkemah sebelum menyerbu puncak. Dari tempat ini, Anda dapat melihat puncak Gunung Gede dengan jelas. Mendaki ke puncak dari pos ini memakan waktu sekitar tiga puluh menit.
Baca Juga :
- Daya Tarik Wisata Religi Gua Maria Bukit Kanada
- Harga Tiket dan Wahana Terbaru Wisata Santasea Waterpark
- Review Camp Bravo Cidahu, Berkemah ala Nuansa Pedesaan !
- 5 Tempat Outbond Terbaik Di Jawa Barat : Ciptakan Aktifitas Positif !
***
