Daya Tarik dan Keindahan Wisata Gunung Patuha Bandung

Wisata Gunung Patuha – Gunung Patuha merupakan salah satu gunung berapi yang berada di wilayah Kabupaten Bandung. Di mana destinasi wisata ini terbilang cukup populer karena terdapat kawah putih di sekitar gunung. Selain itu yang membuatnya lebih menarik justru adalah kawahnya jika di bandingkan dengan destinasi pendakian. Penasaran ingin berkunjung ke wisata Gunung Patuha? Nah pada artikel kali ini akan di berikan ulasan secara lengkap mengenai keindahan sekaligus jalur pendakiannya !

Lokasi, harga tiket, dan jam operasional

Gunung Patuha sendiri berlokasi di Sugih Mukti, PasirJambu, Bandung, Jawa Barat. Sedangkan untuk tarif tiket masuk bagi pengunjung terbilang cukup terjangkau yakni hanya Rp 10 ribu perorang. Adapun jam operasionalnya di buka setiap hari selama 24 jam. Meskipun begitu, para pengunjung lebih di sarankan untuk menghindari musim penghujan karena jalan yang harus di lalui lebih licin dan berbahaya.

Daya tarik dan pendakian Gunung Patuha

Memiliki ketinggan sekitar 2.434 Mdpl, gunung Patuha sendiri menjadi salah satu pilihan bagi para pendaki pemula. Sebagai informasi tambahan, gunung ini juga sekaligus menjadi induk dari kawah putih yang cukup populer dan selalu ramai pengunjung.

Jalur pendakian Gunung Patuha terbilang cukup menarik. Hal ini di karenakan letak geografisnya yang memikat dengan hutan cantigi dan dua buah puncak. Bahkan pendaki juga tidak membutuhkan waktu lama untuk bisa mencapai puncak.

Jalur Pendakian Gunung Patuha

Setidaknya terdapat 3 opsi jalur pendakian di Gunung Patuha ini. Di mana ketiganya adalah Jalur Kawah Putih, Cipanganten, dan Punceling. Untuk jalur kawah putih sendiri tidak lain adalah jalur resmi yang di buka untuk umum. Sedangkan jalur lain yang tidak kalah ramai adalah jalur Cipanganten. Menariknya jika pengunjung memilih untuk mendaki melalui jalur kawah putih, maka pendaki bisa memanfaatkan kendaraan seperti ontang-anting hingga ke puncak pertama.

1. Jalur Kawah Putih

Di mulai dari gerbang masuk, pendaki bisa menggunakan mobil maupun motor hingga ke puncak pertama yakni Sunan Ibu. Kemudian perjalanan bisa di mulai dari ketinggian 2.300 Mdpl. Namun sebelum mulai perjalanan, kamu bisa sekaligus menikmati keindahan panorama kawah putih yang terbentuk akibat letusan Gunung Patuha.

Titik awal pendakian lewat jalur Kawah Putih adalah gerbang masuk. Dari sini, pendaki bisa menggunakan mobil atau motor hingga ke puncak pertama yaitu Sunan Ibu. Perjalanan langsung di mulai dari ketinggian 2.300 mdpl.

2. Jalur Cipanganten

Jalur lainnya yang bisa di pilih untuk mencapai puncak Gunung Patuha adalah Jalur Cipanganten. Terbilang cukup jauh dari Kawah Putih, sehingga tentunya membutuhkan waktu lebih lama untuk bisa mencapai puncak. Jika kamu memilih untuk melalui Jalur Cipanganten, maka pemandangan yang bisa di saksikan adalah perkebunan teh dan sayur milih warga.

3. Jalur Sunan Rama

Jalur Sunan Rama terbilang menjadi area yang sakral dan biasanya dijadikan tujuan untuk ziarah. Oleh karena itu jika memilih jalur Sunan Rama, maka pendaki tidak boleh bersikap tidak sopan. Bahkan di area ini juga pernah terjadi kebakaran hutan tepatnya pada tahun 2019. Sejak saat itu tidak boleh ada pendaki yang menyalakan api dan merokok disana.

Fasilitas Wisata Gunung Patuha

Diarea basecamp pendakian Gunung Patuha, pihak pengelola memberikan beberapa fasilitas yang terbilang cukup lengkap. Dimana terdapat area parkir yang luas, toilet, mushola, bahkan hingga pusat informasi.

Nah itulah beberapa ulasan mengenai wisata Gunung Patuha yang menarik untuk dikunjungi. Dapatkan pengalaman mendaki yang seru bersama teman dan keluarga.

Baca Juga :

***