Wisata Kawah Wurung – Kebun Wurung terkenal karena bukit-bukitnya yang di kelilingi oleh padang rumput hijau. Seperti namanya, wilayah ini sebenarnya adalah kawah, tetapi tidak mengeluarkan isi perut bumi seperti kawah lainnya. Tempat wisata ini di kelilingi oleh bukit-bukit yang lebih tinggi.memberi kesan bahwa wilayah ini lebih mirip dengan perbukitan daripada kawah. Lokasinya tidak jauh dari Kawah Ijen, hanya sekitar 10 km. Anda dapat mencapainya melalui pusat kota Bondowoso dan Banyuwangi.
Lokasi, Harga Tiket, dan Jam Operasional
Wisata Kawah Wurung beralamat di Margahayu, Kalianyar, Sempol, Bondowoso, Jawa Timur, Indonesia, 68288. Tiket masuk ke Kawah Wurung Bondowoso sangat murah, dengan biaya hanya Rp10.000–Rp15.000 per orang. Namun, jangan lupa biaya parkir.
Wisata kawah buka dari pukul delapan pagi hingga empat sore. Sangat penting untuk mempertimbangkan perkiraan cuaca saat Anda tiba di lokasi tersebut. Jika hujan, sebaiknya jangan pergi. Rutenya cukup sulit. Wisatawan juga harus menghindari pergi terlalu malam karena jalan menuju lokasi masih terpencil dan melewati area pegunungan.
Daya Tarik dan Aktivitas Wisata Kawah Wurung
Meskipun Kawah Wurung memiliki luas 1000 hektar, area inti hanya sekitar 100 hektar. Pengunjung dapat menikmati suasana lapangnya padang Savannah. Kadang-kadang, pengunjung dapat melihat kijang atau sapi bermain di sekitar kawah. Penduduk sekitar juga sering membawa binatang ternak mereka ke kawah untuk mencari rumput.
Bisa di katakan bahwa mengambil gambar Kawah Wurung adalah tujuan utama setiap orang yang datang ke tempat ini. Tidak sulit menemukan tempat yang menarik untuk di foto, dan bahkan setiap jengkalnya dapat di abadikan dengan baik.
Pengunjung tidak akan melewatkan untuk mengambil foto dengan latar belakang perbukitan hijau. Kawah Wurung sekarang banyak di gunakan sebagai lokasi untuk foto prewedding. Foto pohon besar yang berdiri sendiri di antara padang rumput adalah lokasi foto tambahan yang dapat di kunjungi pengunjung. Selain itu, ada gazebo yang cukup tinggi yang menyerupai menara di area ini. Pengunjung dapat mengambil foto sambil menikmati pemandangan dari ketinggian di tempat ini.
1. Bersepeda dan Berkemah
Bersepeda ke Kawah Wurung adalah cara yang populer bagi pengunjung untuk menikmati tanjakan, turunan, dan kelokan perbukitan yang menantang. Pastikan untuk tetap berjalan kaki di jalan setapak yang di sediakan jika Anda tidak membawa sepeda. Menikmati suasana pegunungan yang sejuk di atas 1500 mdpl tidak boleh terlewatkan, apapun kegiatannya.
Sembari menikmati perbekalan yang di bawa, pengunjung juga dapat membuka tikar dan tempat duduk lipat. Jika pengunjung ingin berkemah di tempat ini, mereka harus mendapatkan izin dari petugas. Perlu di ingat bahwa area ini tidak memiliki sumber air bersih, jadi pengunjung harus membawa air minum sendiri.
2. Pemandangan Alam
Pemandangan ini unik karena curah hujan yang membasahi daerah ini. Warna hijau mendominasi rerumputan yang tumbuh lebih subur selama musim hujan. Sementara pasokan air ke kawah ini berkurang di musim kemarau, tanaman menjadi lebih layu. Akibatnya, Kawah Wurung terlihat seperti permadani kekuningan selama musim kemarau.
Fasilitas Wisata Kawah Wurung
Di area wisata ada toilet dan musholla. Tidak perlu khawatir kelaparan di tempat ini karena orang-orang di sekitar telah mendirikan beberapa warung sederhana. Karena kawah ini terbuka dan tidak ada banyak tempat untuk berteduh, pengunjung harus membawa paying atau jas hujan.
Baca Juga :
- Wisata Jawa Timur Yang Wajib Dikunjungi Oleh Wisatawan
- 5 Tempat Wisata Glamping Terbaik Di Malang, Jawa Timur
- Daya Tarik dan Aktivitas Wisata Bukit Cinta Rawa Pening
- Info Lokasi dan Spot Terbaik Wisata Kawah Rengganis
***
