Sejarah dan Ekosistem Wisata Taman Nasional Wakatobi

Cityawesome.com – Wisata Taman Nasional Wakatobi. Taman Nasional merupakan pusat konservasi alam dan hewan. Di mana Indonesia sendiri memiliki banyak taman nasional yang masih di jaga kelestariannya. Seperti yang ada di Sulawesi Tenggara, memungkinkan kamu untuk datang dan berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi.

Memiliki luas lahan sekitar 1,39 juta hektar, Taman Nasional Wakatobi memiliki 25 gugusan terumbu karang di sepanjang 600 KM. Lalu apa yang menarik dari Taman Nasional Wakatobi? Pada artikel kali ini akan di bahas mengenai sejarah dan daya tariknya sehingga bisa menjadi referensi tujuan wisata saat berlibur.

Lokasi, harga tiket, dan jam operasional

Sesuai dengan namanya, Taman Nasional Wakatobi berada di kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Untuk bisa menjelajahi keindahan alam dari taman nasional ini, pengunjung akan di kenakan biaya tiket masuk sekitar Rp 160 ribu perorang. Selain itu jam operasionalnya di buka setiapp hari selama 24 jam. Dengan begitu nantinya kamu bisa datang kapanpun sesuai keinginan.

Sejarah Taman Nasional Wakatobi

Taman Nasional yang satu ini di resmikan pertama kali pada tahun 1996 di mana nama Wakatobi sendiri merupakan singkatan dari nama 4 pulau besar yang ada di kepulauan Sulawesi Tenggara. Adapun nama-nama pulau tersebut adalah Wangi-wangi, Kaledupa, Tomia, Binongko.

Pada awalnya, wilayah Wakatobi merupakan kawasan konservasi laut yang di selenggarakan oleh Dirjen Kehutanan dan Konservasi Alam dan di tetapkan melalui survey. Di mana dalam survey tersebut terungkap bahwa Wakatobi sendiri memiliki sumber daya laut yang berlimpah. Bagaimana tidak, kandungan laut di wilayah Wakatobi terdiri dari terumbu karang, beragam jenis ikan, bahkan hingga panorama keindahan laut yang memukau.

Hingga pada akhirnya berdasarkan hasil konservasi laut yang di lakukan, nama Kepulauan Wakatobi di ubah menjadi Taman Nasional Wakatobi.

Daya tarik dan aktivitas wisata Taman Nasional Wakatobi

Ada banyak daya tarik dan aktivitas wisata yang bisa di lakukan di Taman Nasional Wakatobi ini. Menghabiskan waktu di sana tentunya akan memberikan pengalaman berlibur yang luar biasa. Berikut ini beberapa aktivitas wisata yang umum di lakukan di sana :

1. Menyelam dan bersantai di pantai

Kawasan Taman Nasional Wakatobi terkenal akan keindahan bawah lautnya. Melakukan diving atau menyelam bisa menjadi aktivitas yang di rekomendasikan saat berkunjung kesana. Hanya saja biasanya aktivitas diving di sana di dominasi oleh penyelaman dinding atau wall diving. Hal ini di karenakan terumbu karangnya cukup miring.

Nantinya saat menyelam maka kamu akan bisa menemukan berbagai biota laut seperti gurita, udang, ikan napoleon, kerapu, dan masih banyak lagi yang lainnya.

2. Bersantai di Pantai

Jika tidak ingin melakukan aktivitas apapun di kawasan pantai, kamu bisa sekedar bersantai dan menikmati pemandangan yang indah saja. Terlebih lagi wilayah Taman Nasional Wakatobi juga memiliki banyak pantai untuk bisa di kunjungi yakni Pantai Sombano, Pantai peropa, Huntete, Pantai Soha, dan Onemobaa.

3. Snorkeling

Tidak hanya bisa melakukan aktivitas diving atau menyelam, snorkeling juga bisa menjadi aktivitas menyenangkan yang di lakukan di taman nasional Wakatobi. Bagaimana tidak, air laut di sana terkenal jernih hingga mampu tembus dengan sinar matahari. Untuk menikmati keindahan bawah laut, kamu bisa snorkeling di kawasan perairan dangkal dekat pantai.

4. Cagar Biosfer Dunia

Kawasan Taman nasional Wakatobi terkenal dengan kekayaan terumbu karang yang sekaligus menjadi bagian dari Cagar Biosfer Dunia. Taman laut disana memiliki beberapa gugusan karang atau yang biasa di sebut dengan atol yakni Kaledupa, Tomia, dan kapota.

Nah itulah beberapa aktivitas wisata yang sering di lakukan oleh wisatawan saat berkunjung ke Taman Nasional Wakatobi. Bahkan tidak hanya itu saja, ada beragam aktivitas lain yang menarik dan sayang untuk dilewatkan yakni berselancar, berenang, swafoto, menjumpai habitat penyu dan paus, memancing, ekowisata bakau, bahkan hingga meramaikan kemeriahan festival Wakatobi di waktu tertentu.

Baca Juga :

***